Foto : Dok. Vihara
Hari Raya Waisak, momen yang selalu dinantikan oleh umat Buddha di seluruh Indonesia setiap tahunnya. Berbagai kegiatan diadakan untuk merayakan dan menghormati hari suci ini, hal serupa juga dilakukan oleh umat Buddha di wilayah pedesaan. Salah satu rangkaian kegiatan yang sarat akan nilai-nilai luhur diadakan oleh umat Buddha Vihara Sarana Bhakti, Dusun Dukoh, Desa Watuagung, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang.
Dengan mengenakan seragam putih hitam, umat Buddha penuh semangat menuju vihara untuk melaksanakan serangkaian kegiatan, termasuk pemandian rupang Buddha, membasuh kaki orang tua, serta melakukan ziarah ke makam leluhur dan tokoh-tokoh Agama Buddha pada Minggu (12/5/2024).
Winni A. Indriani, salah satu umat Buddha Dusun Dukoh, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian acara Dharmasanti Waisak di Kecamatan Tuntang yang akan dilaksanakan pada tanggal 9 Juni 2024.
“Ini merupakan kegiatan tahunan yang sudah menjadi tradisi bagi umat Buddha di Dusun Dukoh. Namun, tahun ini terasa istimewa karena kegiatan ini juga dilaksanakan secara serentak oleh umat Buddha lintas majelis yang ada di Kecamatan Tuntang,” ujar Winni.
Rangkaian kegiatan dimulai dengan pembacaan paritta di vihara, dilanjutkan pemandian rupang yang dipimpin oleh romo pandita dan diikuti oleh semua umat dari para sesepuh hingga anak-anak sekolah minggu. Setelah itu, dilaksanakan acara membasuh kaki orang tua, diawali dengan melakukan namaskara tiga kali di hadapan orang tua, kemudian menyampaikan permohonan maaf kepada mereka. Suasana haru menyelimuti kegiatan ini, hingga membuat para orang tua dan anak-anak menitikkan air mata.
Pada sore harinya, umat melanjutkan kegiatan dengan melakukan ziarah ke makam leluhur dan para tokoh agama Buddha di Desa Watuagung. Winni berharap, kegiatan yang diikuti oleh sekitar 65 umat ini menjadi momentum untuk memperkuat persaudaraan di antara umat Buddha di dusunnya.
“Kami berharap bahwa melalui kegiatan ini, kita dapat mempererat persatuan dan kesatuan umat Buddha di wilayah Tuntang, terutama di Vihara Sarana Bhakti. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan rasa bakti kepada orang tua serta para tokoh agama Buddha di Desa Watuagung,” tambah Winni.
=================
Ayo Bantu Buddhazine
Buddhazine adalah media komunitas Buddhis di Indonesia. Kami bekerja dengan prinsip dan standar jurnalisme. Kami tidak dibiayai oleh iklan. Oleh sebab itu, kami membuka donasi untuk kegiatan operasional kami. Jika anda merasa berita-berita kami penting. Mari bordonasi melalui Bank Mandiri KCP. Temanggung 1850001602363 Yayasan Cahaya Bodhi Nusantara
