
Sejumlah organisasi Buddhis tingkat nasional sudah menyusun rencana peringatan Waisak 2022. Masyarakat kini bisa mengikuti di berbagai tempat yang sudah ditentukan. Pemerintah telah memberikan kelonggaran perayaan waisak setelah dua tahun pandemi. Meskipun begitu, beberapa organisasi tetap menyediakan perayaan waisak secara daring.
Berdasar penelusuran BuddhaZine, berikut ini infomasi peringatan detik-detik Waisak yang bisa Anda ikuti pada 15 – 16 Mei 2022 mendatang:
Candi Borobudur
Sebelum pandemi covid-19, Candi Borobudur tak pernah absen menjadi tuan rumah peringatan Waisak Nasional. Setelah absen dua tahun, tahun ini Borobudur akan kembali menjadi salah satu pusat peringatan detik-detik Waisak 2566 BE.
Peringatan Waisak Nasional Candi Borobudur diselenggarakan oleh Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) dan Persatuan Umat Buddha Indonesia (PERMABUDHI). Acara akan berlangsung mulai tanggal 14 dengan pengambilan api alam dari Merapen, Grobogan.
Lalu pengambilan air Waisak dari Umbul Jumrit, Temanggung pada tanggal 15, dan puja bakti detik-detik Waisak akan digelar siang hari tanggal 16. Puncak dari peringatan Waisak di Candi Borobudur akan digelar pada tanggal 16 malam. Selain bisa diikuti secara offline, umat Buddha juga bisa mengikuti secara daring.
Candi Sewu
Detik-detik Waisak juga akan digelar di Candi Sewu, Klaten Jawa Tengah. Peringatan Waisak yang digelar oleh Keluarga Buddhayana Indonesia (KBI) ini akan berlangsung dari pukul 8 pagi hingga selesai. Dengan mengankat tema “Dalam Cinta Kasih, Semua Bersaudara” peringatan detik-detik Waisak akan diwarnai dengan penyalaan pelita.
“Pelita yang menyala di pelataran Candi Sewu bukanlah hanya sekedar pelita biasa. Namun, pelita Dharma yang membangkitkan gelora praktik dan merenungi sifat-sifat luhur Buddha untuk mencapai pencerahan ke Buddhaan serta mengumandangkan Buddha Sasana,” penjelasan panitia dalam sebuah postingan.
Peringatan detik-detik Waisak di Candi Sewu selain digelar secara offline juga bisa diikuti secara daring di youtube Buddhayana TV dan Kusalamitra Official.
Candi Sojiwan
Sangha Mahayana Indonesia (SMI) tahun ini akan kembali menggelar ritual San Bu Yi Bai (Tiga Langkah Satu Namaskara) di Candi Sojiwan, Klaten, Jawa Tengah dalam perintan Waisak 2022. Berdasarkan liputan BuddhaZine tahun-tahun sebelumnya, saat Waisak umat Buddha Mahayana memang selalu melakukan tradisi San Bu Yi Bai saat memeringati hari Waisak.
Umat berjalan pelan tanpa alas kaki sambil melafalkan nama Buddha. Setiap tiga langkah, kemudian bernamaskara. San Bu Yi Bai berlangsung cukup lama, yaitu hampir 2,5 jam.
Waisak Virtual
Sangha Theravada Indonesia (STI) tahun ini akan kembali menggelar Puja Bakti Peringatan Waisak nasional secara virtual dari Vihara Vipassana Giriratana, Gunungsindur, Bogor. Umat Buddha vihara-vihara di bawah binaan STI bisa mengikuti dari vihara masing-masing.
Berdasarkan pantauan BuddhaZine, rangkaian peringatan Waisak STI sudah berjalan sejal satu bulan sebelum detik-detik Waisak. Yaitu melalui program Sebulan Pendalaman Dhamma (SPD). Dalam program ini umat Buddha dari pelbagai vihara melakukan latihan 8 sila dan menggelar puja bakti tiap pagi dan sore hari selama satu bulan penuh.
Selian itu, STI juga mempunyai sejumlah agenda Gema Waisak di beberapa daerah di Indonesia. Antaranya; Temanggung, Banyuwangi, Lombok, dan Halong. [MM]
=================
Ayo Bantu Buddhazine
Buddhazine adalah media komunitas Buddhis di Indonesia. Kami bekerja dengan prinsip dan standar jurnalisme. Kami tidak dibiayai oleh iklan. Oleh sebab itu, kami membuka donasi untuk kegiatan operasional kami. Jika anda merasa berita-berita kami penting. Mari bordonasi melalui Bank Mandiri KCP. Temanggung 1850001602363 Yayasan Cahaya Bodhi Nusantara