• Wednesday, 10 May 2017
  • BuddhaZine
  • 0

Lantunan doa puluhan umat Buddha menggema di Api Abadi Mrapen, Desa Manggarmas, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Selasa (9/5/2017). Mereka berdoa secara khidmat di depan altar Buddha yang telah dipersiapkan. Beberapa di antaranya terlihat mengenakan pakaian serba putih serta anggota Sangha.

Serangkaian prosesi doa terus berlangsung selama berjam-jam hingga memasuki puncak acara pengambilan Api Dhamma Tri Suci Waisak 2561 BE/2017. Doa dimulai sejak pukul 09.00 WIB. Perwakilan umat Buddha yang telah membawa obor selanjutnya beranjak menuju titik lokasi Api Abadi Mrapen. Secara bersamaan, obor tersebut lantas disulutkan ke pusat api yang telah berkobar tersebut.

Api obor yang menyala itu selanjutnya diarak menuju sebuah mobil pick up. Di atas kendaraan roda empat itu telah dipersiapkan sebuah tungku yang digunakan untuk menampung api yang diambil dari Api Abadi Mrapen tersebut.

Api yang telah diambil ini akan disemayamkan di Candi Mendut. Keesokan harinya dibawa ke Candi Borobudur sebagai sarana peribadatan perayaan Waisak. Kegiatan ini dihadiri perwakilan dari Pemerintah Kabupaten Grobogan. Puluhan personel Polres Grobogan pun disiagakan di sejumlah titik lokasi untuk mengawal berlangsungnya acara.

“Toleransi antarumat beragama sudah membudaya di Grobogan. Masyarakat dari berbagai agama pun turut dilibatkan untuk mensukseskan ritual pengambilan api. Selamat hari Waisak bagi yang merayakan,” pungkas Kapolres Grobogan, AKBP Satria Rizkiano. (Kompas.com)

=================

Ayo Bantu Buddhazine

Buddhazine adalah media komunitas Buddhis di Indonesia. Kami bekerja dengan prinsip dan standar jurnalisme. Kami tidak dibiayai oleh iklan. Oleh sebab itu, kami membuka donasi untuk kegiatan operasional kami. Jika anda merasa berita-berita kami penting. Mari bordonasi melalui Bank Mandiri KCP. Temanggung 1850001602363 Yayasan Cahaya Bodhi Nusantara