Sekolah Asoka, sebuah sekolah Buddhis di Kota Singkawang, Kalimantan Barat segera memiliki gedung baru. Gedung lama yang sudah dibangun dan diresmikan pada 2012 sudah tidak dapat menampung banyaknya siswa sekolah ini.
Sejak berdiri pada 2009 hingga sekarang, Sekolah Asoka telah memiliki sebanyak 460 siswa dari jenjang TK hingga SMK. Dari total siswa tersebut, sebanyak 150 siswa mendapat beasiswa dari Buddhist Fellowship Indonesia (BFI).
“Sekolah Asoka berkembang cukup cepat, siswanya pun semakin banyak. Tenaga pendidik total ada sekitar 40 orang. Karena murid semakin banyak dan gedung lama yang diresmikan 2012 lalu sudah tidak mencukupi, sehingga kita membeli tanah ini sekitar 3,3 hektar. Di atas tanah ini akan kita bangun gedung SMP dan SMK Asoka,” tutur Bhante Thitayanno, dalam acara pemancangan tiang pertama sekolah Asoka, Sabtu (3/3).
Baca juga: “Agama Buddha Harus Kembali ke Pendidikan!”
Saat ini SMK Asoka baru membuka satu jurusan multi media. “Beberapa waktu lalu dinas pendidikan dan kebudayaan sempat berkunjung dan memberi usulan agar membuka jurusan pariwisata juga. Karena kita tahu bahwa Kota Singkawang saat ini sangat mengandalkan sektor pariwisata,” imbuh bhante asal Makasar yang peduli terhadap pendidikan dan pembinaan umat Buddha Singkawang ini.
Bhante Thitayanno
Pemancangan batu pertama dihadiri oleh Bhikkhu Sangha, Atasilani, Walikota Singkawang, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Singkawang, Pembimas Buddha Kalimantan Barat dan Umat Buddha dari berbagai kota.
Suprian Herman selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Singkawang melemparkan apresiasi kepada Bhante dan umat Buddha Indonesia yang mempunyai perhatian besar terhadap pendidikan masyarakat Singkawang.
Baca juga: Sekolah Manusia: Sekolah yang Memanusiakan
Senada dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Tjhai Chui Mie, Walikota Singkawang juga merasa terbantu dengan adanya Sekolah Asoka. “Kami atas nama pemerintah Kota Singkawang memberi apresiasi yang sebesar-besarnya atas partisipasi dari Yayasan Bahusuta, Ibu Liliana Halim, dan para donator yang turut membantu Pemerintah Singkawang dalam membangun pendidikan.
“Ini sangat membantu kita, karena pendidikan sangat penting untuk memajukan sebuah kota. Kita akan maju dan berkembang apabila pendidikan anak bangsanya maju,” pungkasnya.
=================
Ayo Bantu Buddhazine
Buddhazine adalah media komunitas Buddhis di Indonesia. Kami bekerja dengan prinsip dan standar jurnalisme. Kami tidak dibiayai oleh iklan. Oleh sebab itu, kami membuka donasi untuk kegiatan operasional kami. Jika anda merasa berita-berita kami penting. Mari bordonasi melalui Bank Mandiri KCP. Temanggung 1850001602363 Yayasan Cahaya Bodhi Nusantara
