Foto : Dok. Vihara
Setelah delapan tahun menunggu, umat Buddha di Dukuh Sidomulyo, Desa Sumbung, Kecamatan Cepogo, Boyolali, Jawa Tengah, akhirnya melihat impian mereka terwujud dengan dimulainya pembangunan vihara baru. Sejak tahun 2016, umat di dukuh ini telah kehilangan vihara mereka karena masalah lahan, memaksa mereka untuk tidak melanjutkan kegiatan keagamaan di vihara. Namun, dengan kesabaran dan tekad yang kuat, akhirnya mereka mendapatkan kesempatan untuk membangun kembali tempat ibadah mereka.
Pak Suyadi, ketua vihara, menceritakan perjalanan panjang mereka hingga saat ini. “Kami harus merelakan vihara lama kami delapan tahun yang lalu karena masalah lahan. Namun, kami tidak menyerah. Kami memilih untuk tidak berkegiatan di vihara demi menghindari konflik. Saya bahkan mempersilahkan ruang kosong di rumah saya untuk digunakan sebagai tempat ibadah sementara,” ujar Pak Suyadi.
Setelah empat tahun berlalu, pada tahun 2020, Pak Suyadi mendapat tawaran hibah tanah dari Pak Suyono untuk membangun vihara baru. Dengan dukungan dari Bhante Sasanabodhi, penanggungjawab pembangunan, akhirnya vihara baru pun mulai dibangun pada akhir tahun 2023. “Kami mendapatkan hibah tanah seluas 200 meter dari Pak Suyono dan telah memulai pembangunan vihara sejak 4 bulan lalu. Sumber dana utamanya berasal dari Bhante Sasanabodhi,” ungkap Pak Suyadi dalam wawancara dengan BuddhaZine pada Minggu, 31 Maret 2024.
Vihara baru yang diberi nama Vihara Vidya Manggala memiliki luas 12 x 16 meter. Pembangunannya melibatkan kerja bakti dari umat setempat dan didukung oleh Keluarga Buddhayana Indonesia (KBI) dalam hal pendanaan. Meskipun vihara baru masih dalam tahap pembangunan, umat tetap melanjutkan kegiatan keagamaan di kediaman Pak Suyadi sambil menunggu selesainya Dhammasala.
Namun, meskipun pembangunan vihara telah mencapai tahap tertentu, Pak Suyadi mengungkapkan bahwa mereka masih membutuhkan bantuan dana untuk melengkapi fasilitas lainnya. “Kami masih membutuhkan bantuan dana untuk pondasi pagar keliling, pembangunan kuti, dan kamar mandi,” tambahnya.
Bhante Sasanabodhi pun turut memberikan konfirmasi mengenai cara berdonasi bagi para donatur yang ingin membantu pembangunan vihara. “Bagi yang ingin membantu pendanaan, silakan menghubungi langsung melalui WhatsApp di +62 813-2949-0700,” jelas Bhante Sasanabodhi.
Dengan semangat dan dukungan dari berbagai pihak, pembangunan Vihara Vidya Manggala di Dukuh Sidomulyo menjadi bukti nyata kebersamaan umat dalam menjaga keyakinan mereka pada Tri Ratna.
=================
Ayo Bantu Buddhazine
Buddhazine adalah media komunitas Buddhis di Indonesia. Kami bekerja dengan prinsip dan standar jurnalisme. Kami tidak dibiayai oleh iklan. Oleh sebab itu, kami membuka donasi untuk kegiatan operasional kami. Jika anda merasa berita-berita kami penting. Mari bordonasi melalui Bank Mandiri KCP. Temanggung 1850001602363 Yayasan Cahaya Bodhi Nusantara
