• Friday, 24 November 2023
  • Surahman Ana
  • 0

Foto     : Dok. Panitia

Bulan Juni lalu, masyarakat Indonesia dibuat terpukau dengan menunjukkan antusiasmenya dalam menyambut  kedatangan para Bhikkhu Thudong yang melakukan perjalanan spiritual dari Thailand ke Borobudur, Indonesia. Kabar baiknya, pada tahun 2024, sebagian dari para bhikkhu tersebut akan kembali mengunjungi Indonesia meskipun hanya berhenti di Pulau Sumatra.

Kedatangan para Bhikkhu Thudong ke Indonesia untuk yang kedua kalinya ini merupakan bagian dari perjalanan mereka yang melampaui tiga negara, yakni India, Nepal, dan Indonesia. Perjalanan sepanjang 4.000 km ini dimulai sejak tanggal 19 November 2023 dan ditargetkan akan selesai pada 19 Mei 2024.

Perjalanan ini didukung oleh Yayasan Maha Kassapa Thera dan Cetya Pannasikkha Jakarta dengan tema “Mengikuti Jejak Perjalanan Yang Pernah Dilakukan Sang Buddha Dengan Menyebarkan Perdamaian Untuk Dunia”. Dalam rangkaian perjalanan ini, para bhikkhu memiliki misi mulia untuk menyebarkan toleransi dan perdamaian di seluruh dunia, mengunjungi tempat-tempat bersejarah dalam kehidupan Sang Buddha.

Thudong India-Nepal-Indonesia melibatkan 12 bhikkhu, di mana delapan di antaranya telah mengikuti rute Thudong Thailand-Indonesia sebelumnya. Thudong yang dipimpin oleh Phra Yutthana ini melibatkan para bhikkhu dari dua negara, yakni Thailand (10 bhikkhu) dan Indonesia (2 bhikkhu).

“Awalnya yang ikut hanya 10 bhikkhu, kemudian ada yang menyusul 2, jadi jumlah total 12 bhikkhu,” ujar Suryawati, panitia Thudong India-Nepal-Indonesia.

Para bhikkhu tersebut di antaranya: Phra Yutthana (Ketua Thudong) dari Thailand; Phra Nunthawat dari Thailand; Phra Khampa dari Thailand; Phra Dusit dari Thailand; Phra Sathian dari Thailand; Phra Sitthiphak dari Thailand; Phramaha Somkiat dari Thailand; Phra Anu dari Thailand; Phra Kantadhammo dari Indonesia;  Phra Gosakho dari Indonesia; Phra Phanarin dari Thailand; dan Phra Kovit dari Thailand.

Rute perjalanan sepanjang 4.000 km ini mencakup 2.800 km di India-Nepal, melalui Bodhgaya, Rajgir, Nalanda, Patna, Vesali, Kusinara, Nepal (Lumbini), Kapilavastu, Pokhara, Kathmandu, Devaha, Chetawan, India (Sangkasa), Kosamphi, Varanasi, dan kembali ke Bodhgaya. Sementara itu, rute di Indonesia sepanjang 1.200 km akan berpusat di Pulau Sumatra, melewati Medan hingga Jambi.

“Jika tidak ada halangan, para Bhikkhu Thudong berencana menyelesaikan perjalanan mereka di Muara Jambi untuk ikut serta dalam perayaan Waisak di sana,” tambah Suryawati.

=================

Ayo Bantu Buddhazine

Buddhazine adalah media komunitas Buddhis di Indonesia. Kami bekerja dengan prinsip dan standar jurnalisme. Kami tidak dibiayai oleh iklan. Oleh sebab itu, kami membuka donasi untuk kegiatan operasional kami. Jika anda merasa berita-berita kami penting. Mari bordonasi melalui Bank Mandiri KCP. Temanggung 1850001602363 Yayasan Cahaya Bodhi Nusantara

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *