Suasana penandatangan kerjasama antara Pemkab Temanggung dengan Badan Otorita Borobudur. Sumber Foto: Ana Surahman
  • Sunday, 20 March 2022
  • Klisin
  • 0

Pemerintah Kabupaten Temanggung melakukan penandatanganan kerjasama bidang pariwisata dengan Badan Otorita Borobudur (BOB) di Pasar Papringan, Ngadiprono, Kedu, Temanggung, pada Minggu  (13/03). Penandatangan bertajuk Tentrem Ati Diskusi Desa Lestari ini dilakukan oleh Muhammad Al Khadziq, Bupati Temanggung dan Direktur Utama BOB, Indah Juanita. Turut hadir Menteri Parekraf RI, Sandiaga Salahuddin Uno untuk menandatangani pengukuhan komunitas JAVA ANTARA (Mountain Festival, Daendels Run, Rally Truck Festival). 

Pemerintah telah menetapkan Borobudur sebagai rumah ibadah umat Buddha dunia, Februari 2022 lalu. Hal ini  membuka peluang bagi kabupaten-kabupaten sekitar untuk mengembangkan potensi pariwisata. salah satunya wujud nyatanya adalah melalui MoU oleh Pemerintah Kabupaten Temanggung dengan BOB ini. 

“Kami semua di pemerintah daerah siap mendukung program pemerintah pusat untuk menciptakan destinasi-destinasi super prioritas di Borobudur, apalagi di kabupaten-kabupaten sekitar Borobudur juga mempunyai potensi wisata yang tidak kalah menarik. Temanggung sendiri mempunyai destinasi kreatif, alamnya juga indah yang apabila kita sentuh dengan kreativitas akan semakin menarik. Contohnya munculnya pasar papringan ini, yang tadinya hanya pohon bambu biasa sekarang menjadi destinasi yang terkenal. Disisi lain Temanggung mempunyai potensi dalam hal kesenian dimana ada kurang lebih 1500 kelompok seni rakyat,” jelas Muhammad Al Khadziq, Bupati Temanggung.

Temanggung akan melakukan konsolidasi atas semua sumber daya, baik berupa kebijakan pemerintah, sumber daya sosial, kultural, dan sumber daya alam untuk mendukung kolaborasi ini. 

“Ini akan kita konsolidasikan dengan sebaik-baiknya. Salah satu kekayaan di Temanggung adalah di bidang kreatifitas masyarakatnya, bidang seni dan budaya, bidang industri kreatif dipadukan dengan kondisi alam yang indah. salah satu contohnya yang dikembangkan sebagai Pasar Papringan ini.” lanjut Muhammad Al Khadziq

Sementara Indah Juanita menyatakan, hingga kini sudah ada dua  Kabupaten yang melakukan MoU dengan BOB yaitu Kabupaten Kulon Progo dan Kabupaten Temanggung. 

“Kerjasama ini kami lakukan untuk percepatan peningkatan kepariwisataan di masing-masing Kabupaten, di wilayah koordinatif. Ada tiga puluh kabupaten kota yang ada di wilayah koordinatif kita, yang menjadi PR bagi kita. Jadi ini Temanggung luar biasa sudah nyalip kabupaten-kabupaten lain yang belum melakukan kerjasama,” katanya. [MM]

=================

Ayo Bantu Buddhazine

Buddhazine adalah media komunitas Buddhis di Indonesia. Kami bekerja dengan prinsip dan standar jurnalisme. Kami tidak dibiayai oleh iklan. Oleh sebab itu, kami membuka donasi untuk kegiatan operasional kami. Jika anda merasa berita-berita kami penting. Mari bordonasi melalui Bank Mandiri KCP. Temanggung 1850001602363 Yayasan Cahaya Bodhi Nusantara

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *