• Monday, 15 September 2025
  • Ngasiran
  • 0

Foto: Dok. Wandani

Tujuan perkawinan adalah membangun keluarga yang sejahtera, harmonis, dan bahagia. Menyadari pentingnya bekal pengetahuan bagi calon pengantin agar mampu mewujudkan tujuan tersebut, Wandani PD DKI Jakarta bersama Dayaka Sabha Vihara Jakarta Dhammacakka Jaya menggelar kursus pranikah pada 7 September 2025. Kegiatan ini menghadirkan berbagai narasumber dengan tema yang relevan bagi pasangan yang akan memasuki kehidupan rumah tangga.

Indra Yudosaputro dan Wenny Lo, dengan tema Membina Pasangan yang Harmonis, berbagi pengalaman mereka selama 38 tahun membina keluarga. Wenny Lo juga menekankan pentingnya penerapan nilai-nilai Dhamma dalam kehidupan sehari-hari, yang menjadi pondasi bagi keharmonisan suami istri.

Reginald Aryadisa Dharma membawakan materi tentang Perkawinan dan Perjanjian Nikah Menurut Hukum Indonesia, memberikan pemahaman mengenai aspek legal yang mendukung keutuhan rumah tangga.

Visakha Indrawati melalui tema Dhamma dalam Keluarga menjelaskan bagaimana membangun keluarga dengan pemahaman empat pilar utama, yaitu saddhā (keyakinan), sīla (kemoralan), cāga (kemurahan hati), dan paññā (kebijaksanaan). Dalam perspektif Buddhis, keluarga bahagia bukan hanya tentang kesejahteraan materi, tetapi juga tentang saling mendukung dalam mengembangkan kualitas batin yang baik. Keluarga yang dilandasi saddhā, sīla, cāga, dan paññā akan menjadi tempat yang penuh cinta kasih, penghormatan, dan pertumbuhan spiritual.

Muljawati mengangkat tema Strategi Bijak Mengelola Keuangan Keluarga, menekankan pentingnya pengaturan keuangan rumah tangga yang sehat demi tercapainya ketenangan bersama.

Harjastuti Chandyto, melalui materi Kesehatan dalam Perkawinan, membahas pentingnya menjaga kesehatan fisik agar suami dan istri dapat menjalankan peran dan fungsi dengan baik.

Sementara itu, Erika Kamaria Yamin menguraikan tema Memahami Diri Sendiri dan Pasangan, yang membantu peserta mengenali karakter dan kebutuhan masing-masing agar tercipta komunikasi yang harmonis.

Melalui kursus ini, para calon pengantin diajak memahami bahwa kebahagiaan rumah tangga lahir dari keseimbangan antara pemahaman hukum, keterampilan praktis, dan terutama penerapan ajaran Dhamma dalam kehidupan sehari-hari.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *