BuddhaZine |

Musik Buddhis Ternyata Bisa Mempercepat Pertumbuhan Tanaman

Sutar Soemitro | Monday, 8 September 2014 19.54 PM Culture

Di Tiongkok, memutar musik untuk membantu pertumbuhan janin di dalam kandungan sudah banyak orang yang tahu. Tapi bagaimana dengan memutar musik untuk membantu pertumbuhan tanaman padi? Mungkin belum banyak yang tahu.

Tanaman padi di provinsi Fujian, Tiongkok tenggara tumbuh lebih cepat 15% setelah ‘mendengarkan’ musik Buddhis, seperti dilaporkan media lokal Southeast Morning Post. Tanaman padi seluas 400-mu (sekitar 26,7 hektar) dilaporkan juga tumbuh lebih besar.

Musik Buddhis yang lembut dan halus (misalnya Mahakaruna Mantra) diperdengarkan kepada tanaman melalui hampir 500 speaker.

Para ahli pertanian dari China Agricultural University mengatakan bahwa musik bermanfaat bagi tanaman dalam menyerap nutrisi tanaman, selain itu juga membantunya terhindar dari hama.

Menurut para ahli tersebut, pori-pori di permukaan daun akan membuka lebih lebar setelah ‘mendengar’ gelombang musik dalam frekuensi tertentu. Namun laporan tersebut tidak secara rinci menjelaskan frekuensi seperti apa yang terbaik bagi tanaman. Mereka hanya memberitahu musik yang cocok adalah musik yang lembut dan positif.

Penelitian tentang pengaruh musik dan suara terhadap tanaman bukanlah hal baru dalam dunia akademik.

Pada tahun 1973, Dorothy Retallack pernah menerbitkan buku berjudul The Sound of Music and Plants. Setelah studi dan riset yang ketat, ia menyimpulkan bahwa tanaman tumbuh jauh lebih baik jika diperdengarkan musik klasik daripada rock and roll.

Ahli fisika Perancis Joel Sternheimer yang menemukan musik berprotein –sebuah aliran musik yang diciptakan dengan mengubah kandungan protein menjadi notasi musik– pada tahun 1992 menyetujui bahwa irama yang lembut dan halus dapat mempercepat pertumbuhan tanaman.

Anda tertarik untuk mencoba? (cctvnews)