• Monday, 24 June 2019
  • Ngasiran
  • 0

Setiap perayaan hari besar agama Buddha di Temanggung selalu dimulai dengan prosesi puja. Begitu juga yang terlihat dalam perayaan Waisak 2019, umat Buddha Vihara Dhammaratana, Desa Cemara, Kecamatan Wonoboyo, Temanggung, Jawa Tengah, Kamis, (20/6).

Prosesi dipimpin oleh bhikkhu Sangha, para umat membacakan paritta-parita suci sebelum memulai prosesi. “Dharma Santi Waisak ini telah kita mulai dengan bakti sosial membersihkan makam dan membuat lantai di punden Cemara Tua yang menjadi kebanggaan kita,” tutur Suhut, sebagai ketua panitia acara.

Petugas pembawa panji-panji Buddhis berada pada barisan pertama, diikuti oleh petugas pembawa sarana puja, gunungan hasil tani, rupang Buddha, bhikkhu Sangha dan ribuan umat Buddha berbaris memanjang melewati gang sempit.

Baca juga: Waisakan Bersama Masyarakat Suku Tengger di Ngadas, Jawa Timur

Berpakaian adat Jawa, barisan terlihat indah saat arak-arakan memasuki jalan utama. Jalan Desa Cemara dengan keindahan alam pegunungan terlihat ramai, meriah.

Perayaan Waisak umat Buddha Cemara merupakan puncak dari peringatan Waisak Umat Buddha Temanggung. Acara ini tak hanya diselenggarakan oleh umat Buddha Cemara, tetapi juga didukung oleh seluruh elemen masyarakat Buddha Temanggung hingga Kabupaten Kendal.

“Acara ini didukung juga oleh seluruh elemen masyarakat Desa Cemara. Para pemuda dan sesepuh desa juga terlibat,” pungkas Suhut.


=================

Ayo Bantu Buddhazine

Buddhazine adalah media komunitas Buddhis di Indonesia. Kami bekerja dengan prinsip dan standar jurnalisme. Kami tidak dibiayai oleh iklan. Oleh sebab itu, kami membuka donasi untuk kegiatan operasional kami. Jika anda merasa berita-berita kami penting. Mari bordonasi melalui Bank Mandiri KCP. Temanggung 1850001602363 Yayasan Cahaya Bodhi Nusantara

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *