
Detik-detik Waisak yang ditandai dengan purnama sempurna jatuh pada hari Senin, (16/05) pukul 11.13.40 WIB. Menyabut hari lahir Sidharta, Pertapa Gotama mencapai penggugahan, dan wafatnya Buddha Gotama itu, umat Buddha di seluruh dunia menggelar berbagai kegiatan.
Di Indonesia, organisasi-organisasi buddhis nasional kebanyakan menggelar peringatan Waisak di candi-candi. Salah satunya Sangha Mahayana Indonesia (SMI) yang akan merayakan detik-detik Waisak di Candi Sojiwan, Klaten.
Rangkaian acara Waisak Candi Sojiwan dimulai dengan pengambilan air di sumber abadi Umbul Jumrit, Sabtu, (14/06). Sekitar pukul 10 pagi, puluhan bhikksu dari SMI dan umat Buddha menggelar doa-doa berkah di puntu masuk air jumrit. Selesai doa, para bhikksu berjalan menuju mata air untuk memenuhi sebuah kendi.
Air berkah dibawa ke Candi Sojiwan untuk didoakan dalam ritual Waisak.