Foto: Ngasiran
Bhante Jinadhammo wafat pada hari Kamis 26 Januari 2023 di Vihara Borobudur, Medan. Jenazah beliau dikremasi di Prasadha Jinadhammo, Medan Estate, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deliserdang, Sumatra Utara.
Selesai kremasi, jasmani Bhante Jinadhammo meninggalkan sarira dhatu (relik). Selain diletakkan di Candi Jinadhammo yang dibangun oleh umat Buddha di Medan, sarira dhatu Eyang Jinadhammo juga diletakkan di Museum Jinadhammo, Borobudur, Magelang.
Sebelum penempatan sarira dhatu, Bhikkhu Sangha dan umat Buddha melakukan pradaksina di Candi Borobudur, Sabtu (9/3). Sarira dhatu, arca, dan jubah Eyang dibawa dengan penuh hormat dan rasa bakti serta diiringi lantunan paritta-paritta dari para murid.
Selesai pradaksina, ratusan Bhikkhu Sangha membacakan paritta-paritta suci di Catra Jinadhammo, Magelang. Usai itu, murid utama Eyang meletakkan sarira dhatu, arca, dan jubah ke dalam museum. Beberapa murid terlihat menitikkan air mata saat prosesi ini berlangsung.=================
Ayo Bantu Buddhazine
Buddhazine adalah media komunitas Buddhis di Indonesia. Kami bekerja dengan prinsip dan standar jurnalisme. Kami tidak dibiayai oleh iklan. Oleh sebab itu, kami membuka donasi untuk kegiatan operasional kami. Jika anda merasa berita-berita kami penting. Mari bordonasi melalui Bank Mandiri KCP. Temanggung 1850001602363 Yayasan Cahaya Bodhi Nusantara