• Friday, 24 August 2018
  • Surahman Ana
  • 0

Jumat (10/8), kami berkunjung sekaligus ikut menyalurkan bantuan logistik dari posko Karuna Mita Jaya (KMJ) kepada umat Buddha Vihara Veluvanna, Dusun Sempak, Desa Tegal Maja, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Lombok Utara.

Vihara Veluvanna merupakan salah satu vihara yang masih berdiri pasca gempa bermagnitudo 7.0 di Lombok Utara pada Minggu (5/8). Bantuan dari pemerintah saat kami kunjungi belum ada, mereka mendapat bantuan dari posko Bhante Uppasilo dan juga dari Bhante Saccadhammo yang tergabung dalam tim Karuna Mitta Jaya (KMJ).

“Kondisi umat selamat, namun sudah mulai capek dan kelelahan sehingga mulai ada yang sakit seperti mual, flu, dan radang. Mereka butuh asupan vitamin dan obat generik. Untuk saat ini mereka juga butuh lampu darurat karena listrik PLN belum nyala,” jelas Pak Putradi ketua Maghabudhi PC Lombok Utara.

Kondisi vihara saat kami berkunjung masih berdiri, hanya beberapa retakan kecil di tembok dan tiang, beberapa genteng terjatuh. Namun demikian umat pun belum berani untuk masuk ke dalam vihara karena masih takut akan terjadinya gempa susulan mengingat semenjak kami di sana pun masih terus terjadi gempa susulan meskipun dalam skala kecil.

Baca juga: Relawan Gempa Lombok Hadapi Lokasi yang Sulit dan Gempa Susulan

Mereka sangat senang atas perhatian umat Buddha dari lain daerah yang mau memberi bantuan kepada mereka.

Selain untuk ikut menyalurkan logistik, tujuan kami berkunjung ke tempat mereka adalah untuk menyarankan agar mereka dapat berkumpul dalam satu posko supaya mempermudah penyaluran logistik. Namun kondisi tidak kondusif untuk bisa berkumpul.

“Mereka takut meninggalkan rumah untuk berkumpul bersama, karena khawatir banyak penjarahan di rumah mereka. Mereka mendapat informasi isu maling dan penjarahan hampir setiap hari, untuk alasan itu mereka tidak bisa berkumpul menjadi satu,” terang Pak Putradi.

“Jumlah KK di Vihara Veluvanna ada 70 KK, dengan 250 jiwa. Kedatangan teman-teman umat Buddha dari luar menjadikan mereka tetap semangat dan termotivasi, sehingga mereka tidak terlarut-larut dalam kesedihan. Warga umat Buddha di Vihara Veluvanna sangat trauma dengan bencana ini, sehingga mereka butuh motivasi untuk kesehatan psikologi umat,” pungkas pak Putradi menutup pembicaraan.

=================

Ayo Bantu Buddhazine

Buddhazine adalah media komunitas Buddhis di Indonesia. Kami bekerja dengan prinsip dan standar jurnalisme. Kami tidak dibiayai oleh iklan. Oleh sebab itu, kami membuka donasi untuk kegiatan operasional kami. Jika anda merasa berita-berita kami penting. Mari bordonasi melalui Bank Mandiri KCP. Temanggung 1850001602363 Yayasan Cahaya Bodhi Nusantara

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *